Jumat, 19 Agustus 2011

AWAL TERBENTUKNYA BAND MY CHEMICAL ROMANCE



My Chemical Romance terbentuk di New Jersey, Amerika, dengan anggota awal Gerard Way (lead vocal), Mikey Way (bassist), Frank Iero (rythym guitar), Ray Toro (melodic guitar), dan Matt Pelisier (drummer).
Lima anak-anak ini pada usia sekolah mereka udah pernah ngerasain rasanya jadi anak yang dikucilkan, nggak ada yang ajakin ngobrol tiap makan di kantin, temen-temennya cuek bebek saat lewat, atau malah jadi sasaran kakak kelas yang iseng.
Coba kita dengarkan cerita mereka. Gerard Way dulu sebenarnya terisolasi di sekolah tapi karena dia maniak komik, hari-harinya tiap pulang sekolah digunakannya pergi ke toko komik, ato kalo nggak paling cuma gambar – gambar di rumah seperti yang diajarkan neneknya, Elena. Kalo ada temen – temennya nongkrong, paling anak-anak metal di sekolah. Tapi, meski ikutan nongkrong, Gerard nggak seneng-seneng banget sebenernya. Dia cuma tertarik sama musik dan ngeluarin sisi kreatif dirinya. Di luar itu nih cowok adalah tipe penyendiri.
Kemudian Ray Toro, gitaris MCR ini seperti dianggap tidak ada disekolah. Padahal sekelilingnya sadar bahwa ia pergi sekolah setiap hari dan ada disekitar mereka. Pulang sekolah dia langsung balik dan waktu di rumah dimanfaatkan untuk maen gitar dan maen video game sampai besok.
Beda lagi dengan Frank Iero, dia lebih mendingan dikit, punya tiga temen di sekolah tapi kerjaan hanya ngeganja dan mabuk-mabukan, dia bingung entah harus berbuat apa dan dengan keberadaaannya.
Kelima anak-anak tersisih tersebut berjuang untuk tetap bertahan di sekolah dengan kesadaran. Musik memang ajaib, mereka yang berasal dari sekolah berbeda itu, disatukan dalam sebuah band. Inilah awal dari MCR. Gerard adalah salah satu saksi hidup ketika teroris meruntuhkan World Trade Center, 11 September 2001 lalu. Rasa marah, kesal, gelisah, sedih dan resahnya kemudian dituangkan dalam lagu berjudul “Skylines and Turntiles” yang ditulisnya bersama Matt ‘Otter’ Pelisier. Karena merasa ‘pas’ dengan lagu ciptaan mereka, mereka mengajak bergabung Ray Toro. Kemudian mereka juga mengajak Mikey Way (adik Gerard) dan Frank Iero. Nama band sendiri diusulkan oleh Mikey ketika membaca buku berjudul Ectassy: Three Tales of Chemical Romance, tulisan Irvine Welsh.
Setelah sibuk tampil sana-sini di seputaran New Jersey, Eyeball Records–sebuah label indie–mengajak mereka bikin album. Kemudian pada tanggal 23 Juli 2002, dirilislah album debut mereka, “I Brought You My Bullets, You Brought Me Your Love”, yang di dalamnya ada lagu pertama Gerard dan Matt. Trus juga yang jadi hitz, “Honey, This Mirror Isn’t Big Enough for the Two of Us”, “Headfirst for Halos”, dan “Vampires Will Never Hurt You”. Album debut pertama mereka ini diproduseri oleh Geoff Rickly (vokalis band Thursday). Ada satu yang rada lucu di copyright album ini : © 2002 EYEBALL RECORDS/ MY CHEMICAL ROMANCE. UNAUTHORIZED DUPLICATION IS A VIOLATION OF APPLICABLE LAWS AND WILL RESULT IN GERARD COMING TO YOUR HOUSE AND SUCKING YOUR BLOOD. Bener – bener ancaman yang konyol. Bukannya dituntut secara hukum, malah cuma didatangin Gerard yang akan ngisap darah. (kalo Quw sih mau aja didatengin Gerard. Hehehe…)
Well, dilihat dari liriknya, kita langsung tahu kalo MCR “nyaris” identik dengan musik yang berhubungan dengan kematian, horror dan kegelapan. Padahal aliran mereka yang sebenarnya adalah alternative pop-rock dan pop-punk dan sedikit unsur emo (meski mereka menolak dikatakan sebagai band emo). Sebuah pilihan yang dari awal memang sudah mereka tonjolkan. Imej inilah yang MCR bentuk dari awal berdirinya, meski kemudian banyak kritikus musik yang menggolongkan mereka secara perlahan-lahan masuk dalam aliran emo. Tudingan sebagai “anak-anak emo” ini pernah secara kasar dilontarkan oleh band Inggris Kasabian yang menyebut MCR dengan “clowns” atau “emo kids”. Entah mengapa, Kasabian menyebut MCR sebagai satu band yang tidak punya sesuatu yang positif untuk dikatakan. Bener – bener deh!
Setahun kemudian mereka dikontrak oleh Reprise Warner Bross. Pada tanggal 4 juni 2004, dirislah album “Three Cheers For Sweet Revenge” yang diproduseri oleh Howard Benson. Mereka tambah sukses ketika lagu – lagu mereka di album ini menjadi “successful singles” di radio komersial dan MTV, seperti “Helena” (yang diciptakan Gerard untuk nenek tercintanya, Elena, setelah beliau meninggal), “I’m Not Okay”, “The Ghost Of You”, dan “Thank You For The Venom”. Album ini juga berhasil meraih charts di Billboard.
“Album ini seperti balas dendam buat kami,” ujar Gerard, “Balas dendam ini yang memacu kami untuk terus berkarya. Konflik, rasa bosan, macet ide, bisa kita lawan gara-gara nafsu pengen balas dendam ini. Awalnya kami versus New York, kemudian rasanya kayak ’perang’ lawan Amerika dan sekarang kami versus dunia”. Emang sih, diliat dari judul albumnya kita udah tau kalo MCR berniat balas dendam terhadap masa lalu mereka.
Seiring pertumbuhan popularitas mereka, Matt Pelisier (drummer) keluar dari MCR pada pertengahan 2004, dan dengan segera digantikan oleh Bob Bryar.
Saat MCR mempersiapkan album ketiga, mereka mempublikasikan Life On The Murder Scene pada tanggal 21 Maret 2006. Isinya berupa CD dan double DVD yang berisi dokumentasi tentang MCR, termasuk video musik, perjalanan hidup, interviews, de el el.
Tanggal 23 Oktober 2006, masih dengan kontrak Reprise Warner Bross, MCR merilis album ketiga mereka, The Black Parade yang diproduseri oleh Rob Cavallo. Di album ini, MCR seolah ingin meninggalkan kesan “emo” dalam diri mereka meskipun di album ini juga ada sedikit unsur “dark”. Album ini juga meraih kesuksesan, dengan terjualnya 1,4 juta copy diseluruh dunia.
Sedikit tambahan info nih, MCR pernah membatalkan beberapa konser ketika sedang menggarap video klip “Welcome to The Black Parade” dan “Famous Last Words” yang digarap oleh Sam Bayer (pernah menggarap klip sukses Nirvana ‘Smells Like Teen Spirit’ dan American Idiot-nya Green Day). Gara-garanya adalah Gerard Way cedera engkel sementara Bob Bryar harus dirawat di rumah sakit karena infeksi. Untung aja dua klip yang sedang digarap sudah selesai.
MCR juga memilih menjadi band dengan basis massa ‘bawah tanah’ atau kelompok akar rumput
(grassroots). Mereka punya fans yang siap “mencaci-maki” habis-habisan dalam forum yang mereka bikin, termasuk di situs resmi mereka. Sisi positifnya adalah, MCR menolak segala atribut yang biasanya dilekatkan pada band, seperti ‘sex icon’ dan sebagainya. Fans membuat mereka menjadi “diri mereka sendiri”.
readmore »»  

sejarah band My Chemical Romance

Merunut sejarah band bernama MY CHEMICAL ROMANCE atau bisa juga disebut My Chem atau MCR berarti kita bicara pengalaman pahit yang dilihat langsung oleh vokalisnya, Gerrard Way. Gerrard adalah salah satu saksi hidup ketika teroris meruntuhkan World Trade Center, 11 September 2001 silam. Rasa marah, kesal, gelisah, sedih dan resahnya kemudian dituangkan dalam lagu berjudul Skylines and Turntiles. Lagu itu juga menjadi semacam opening band yang akhirnya dibentuk oleh Gerrard Way bareng Matt ‘Otter’ Pellisier (drummer pertama yang sudah cabut).

Nama band sendiri diusulkan oleh basis MIKE WAY ketika membaca buku berjudul Ectassy: Three Tales of Chemical Romance, tulisan Irvine Welsh. Kini band yang diawaki juga oleh Bob Byar [drum], Frank Lero [rhythm gitar], Ray Toro [lea...d gitar] menjelma menjadi salah satu band papan atas di ranah rock. Mereka terbentuk September tahun 2001 di New Jersey.

MCR “nyaris” identik dengan musik yang berhubungan dengan kematian, horror dan kegelapan. Sebuah pilihan yang dari awal memang sudah mereka tonjolkan. Imej inilah yang MCR bentuk dari awal berdirinya, meski kemudian banyak kritikus musik ya menggolongkan mereka secara perlahan-lahan masuk dalam ranah emo. Tudingan sebagai “anak-anak emo” ini pernah secara kasar dilontarkan oleh band Inggris Kasabian yang menyebut MCR dengan “clowns” atau “emo kids”. Entah mengapa, Kasabian menyebut MCR sebagai satu band yang tidak punya sesuatu yang positif untuk dikatakan.

MCR juga pernah membatalkan beberapa konser lantaran ketika sedang menggarap video klip ‘Welcome to The Black Parade’ dan ‘Famous Last Words’ yang digarap oleh Sam Bayer [pernah menggarap klip sukses Nirvana ‘Smells Like Teen Spirit’ dan American Idiot-nya Green Day]. Gara-garanya adalah Gerard Way cedera engkel sementara Bob Byar harus dirawat di rumah sakit karena infeksi. Untung saja dua kip yang sedang digarap sudah selesai.

MCR juga memilih menjadi band dengan basis massa ‘bawah tanah’ atau kelompok akar rumput [grassroots]. Mereka punya fans yang siap “mencaci-maki” habis-habisan dalam forum yang mereka bikin, termasuk di situs resmi mereka. Sisi positifnya adalah, MCR menolak segala atribut yang biasanya dilekatkan pada band, seperti ‘sex icon’ dan sebagainya. Fans membuat mereka menjadi “diri mereka sendiri”.

Album ketiga [yang major label] mereka The Black Parade menempatkan mereka pada tataran papan atas band pengusung alternative rock. Banyak kritikus yang menempatkan album ini sebagai ‘album paling ditunggu’ 2006. Single ‘Welcome to The Black Parade’ menjadi anthem yang wajib diputar ,Keberanian mempertahankan ciri “gelapnya” menjadikan My Chemical Romance sebagai ‘most wanted band’ terkini.
Semenjak drummer Bob Bryar hengkang dari My Chemical Romance Mei lalu band asal New Jersey, Amerika belum mengumumkan siapa yang bakalan menjadi penggantinya. Hingga akhirnya band yang dimotori Gerard Way ini mengumumkan drumer terbarunya.

Seperti dilansir dari myspace.com, My Chemical Romance mengumumkan bahwa pengganti Bob Bryar adalah Michael Pedicone yang juga drumer band asal Tucson, Arizona, The Bled.

Pedicone akan mengisi posisi drum untuk perseiapan tur ke Inggris dalam rangka promosi album DANGER DAYS: The True Lives of The Fabulous Killjoys. Sebelumnya pada sabtu malam saat mereka tampil tiba-tiba para penonton terkejut ketika melihat Pedicone di belakang drumset.

Namun masih belum jelas apakah Pedicone nantinya akan di jadikan personel tetap atau bukan. Namun Pedicone mengonfirmasikan di akun twitternya yang mengatakan dia akan di posisi tersebut dalam waktu yang panjang.

"Saya telah mengenal mereka cukup lama. Dan sekarang kita bisa kesampaian untuk bermusik bersama untuk waktu yang lama. Gunakan saya," tulisnya.

Akan tetapi menurut juru bicara dari label yang menaungi My Chemical Romance mengatakan kepada MTV News bahwa Pedicone hanya disewa sebagai anggota selama tur dan tidak akan menjadi anggota tetap MCR
berikut album nya:
.I Brought You My Bullets You Brought Me Your Love
.Three Cheers For Sweet Revenge

.The Black Parade.
. DANGER DAYS: The True Lives Of The Fabulous Killjoys
readmore »»  

Kamis, 11 Agustus 2011

The Best Album of My Chemical Romance : The Black Parade (2006)

The Black Parade adalah Album ketiga My Chemical Romance yang dirilis pada 10 April 2006. Berada di bawah nama Produser yang juga membantu Green Day merilis album,yaitu Robb Cavallo. Awalnya album ini akan diberi judul "The Rise and Fall of My Chemical Romance", tapi sang vocalis, Gerrard Way membatalkan judul tersebut, dan lebih memilih The Black Parade karena memang judul itu dirasa paling sesuai dengan aliran musik rock mereka sekaligus lagu-lagu yang ada di album tersebut.
Cover
The Black Parade album Cover



Pada tanggal 3 Agustus 2006, mereka berhasil menyelesaikan video untuk dua singles dari album mereka, Welcome to the Black Parade, yang menjadi single pertama mereka untuk album ini serta Famous Last Word. khusus Famous Last Word, meski telah selesai, namun video clip ini tidak dirilis hingga januari 2007.


Saat Pengambilan gambar untuk video clip single kedua mereka tersebut, sang vokalis Gerrard Way dan Drummer baru mereka, Bob Bryar, mengalami kecelakaan yang mengharuskan mereka menghentikan proses pembuatan video clip tersebut.
Album The Black Parade bisa dibilang album paling sukses dari My Chemical Romance. Sebuah majalah asal Amerika menyebutkan bahwa The Black Parade masuk dalam "4 Greatest Album of the Year" waktu awal perilisannya pada tahun 2006. Melalui album ini, My Chemical Romance juga memenangkan penghargaan "The Best International Band NME Awards" pada tahun 2007, sekaligus mengantarkan vokalisnya, Gerrard Way, memenangkan penghargaan "Hero Of The Year". My Chemical Romance juga masuk nominasi "Best Alternative Group of the Year" pada American Music Award.
Berikut Foto-foto yang berkaitan dengan The Black Parade :
The Black Parade
readmore »»